Senin, 05 Desember 2011

Radiasi Wi-Fi Berdampak Kerusakan Tanaman

Menurut penelitian terakhur menunjukkan bahwa radiasi jaringan Wi-Fi berdampak terhadap kerusakan tanaman. Penelitian yang dilakukan Universitas Wageningen, Belanda, tersebut melaporkan terjadi peningkatan kerusakan pada pepohonan di pinggiran kota. Kerusakan itu berupa bertambahnya retakan pada kulit pohon, benjolan, perubahan warna, dan berbagai kerusakan jaringan halus lainnya. Pepohonan di wilayah urban tampak mengalami “sakit” yang lebih parah. Sekitar 70 persen pepohonan di wilayah urban menunjukkan gejala-gejala yang sama. Sejak 5 tahun yang lalu hanya 10 persen pepohonan yang memiliki gejala tersebut. Sementara gejala yang sama tidak tampak pada peohonan di hutan yang rapat. Jaringan LAN nirkabel dan jaringan telepon seluler ditengarai menjadi penyebabnya.

Penelitian yang mengamati 20 pohon ash yang terpapar berbagai sumber radiasi selama tiga bulan itu menemukan pepohonan yang lokasinya paling dekat dengan gelombang radio jaringan nirkabel menunjukkan perubahan pada dedaunan, daun-daun berubah berkilau seperti timbal. Kondisi ini pada akhirnya akan mematikan bagian daun tersebut. Selain itu, radiasi Wi-Fi juga dapat menghambat pertumbuhan bonggol jagung.

Penelitian itu juga menyimpulkan bahwa pepohonan tersebut tidak terinfeksi bakteri atau virus apa pun. Menurut PC World, studi lebih jauh mengungkapkan “penyakit” yang sama juga ditemukan di seluruh wilayah barat Belanda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar